Min Hee-jin menyinggung rencana NewJeans setelah ia dipastikan tetap menjadi CEO ADOR dalam rapat luar biasa pemegang saham pada Jumat (31/5). Ia mengakui permasalahan dengan HYBE memengaruhi hal tersebut.
Sebelum Min Hee-jin dan HYBE berseteru, ADOR mengumumkan rencana besar untuk NewJeans, mulai dari comeback hingga tur dunia pada 2025.
“Kami menyiapkan konser di Tokyo Dome pada Juni 2024 dan tur dunia tahun depan. Itu artinya kami membutuhkan track list untuk album,” kata Min Hee-jin dalam konferensi pers seperti diberitakan Korea JoongAng Daily, Jumat (31/5).
“Semua rencana itu terbuang karena perseteruan satu bulan ini. Beberapa ada yang sudah diatasi, tapi ada juga yang belum. Saya jadi khawatir kami harus membuang semua kesempatan yang ada,” pengakuannya.
Ia berharap dengan pengadilan menerima gugatannya, dan sekarang masih menjadi CEO ADOR, seluruh rencana terhadap NewJeans bisa terealisasi.
“Bagi sebagian orang, itu adalah mimpi besar, peluang besar untuk meningkatkan momentum K-pop. Tujuan utama saya melaksanakan rencana sesuai keinginan saya tanpa masalah,” tuturnya.
“Dan sekarang, karena HYBE sekarang mendengarkan pendapat saya, saya berharap kami bisa menyelesaikannya secara damai.”
NewJeans saat ini masih mempromosikan proyek terbarunya, How Sweet. Sebelum konflik Min Hee-jin vs HYBE, NewJean dijadwalkan merilis single baru 24 Mei dan debut Jepang pada 21 Juni dengan single Supernatural dan Right Now.
Minji, Hanni, Danielle, Haerin, dan Hyein kemudian dijadwalkan langsung menuju Tokyo Dome untuk fan meeting bertajuk Bunnies Camp 2024 yang berlangsung dua hari, 26 dan 27 Juni.
Pengadilan Distrik Pusat Seoul mengakui Min Hee-jin “jelas” telah mengupayakan kendali independen atas ADOR tetapi hampir tidak maju ke tahap implementasi sebenarnya.
Pengadilan mengatakan bahwa hal tersebut merupakan “pengkhianatan,” bukan “pelanggaran kepercayaan” seperti yang diklaim HYBE.
Sehingga, pengadilan menerima gugatan Min Hee-jin dan melarang HYBE memakai hak suara di rapat pemegang saham meski memiliki 80 persen saham ADOR.
HYBE sesungguhnya dapat mengajukan banding atas putusan tersebut atau menghimpun bukti baru yang diperlukan untuk mengadakan rapat pemegang saham lagi.
Namun, perusahaan tersebut menerima dan bakal mengikuti keputusan pengadilan terkait hak suara dalam rapat pada akhir Mei 2024.
“Perusahaan kami menghormati keputusan pengadilan mengenai tuntutan sementara yang diajukan CEO ADOR Min Hee-jin dan tidak akan menggunakan hak suara kami dalam ‘Pemberhentian Direktur Min Hee-jin’ dalam rapat luar biasa pemegang saham,” kata HYBE seperti diberitakan Sports Chosun via Naver.